66 TAHUN PEMPROV KALBAR : Kolaborasi dan Sinergitas Yang Menghasilkan Capaian Luar Biasa

PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menggelar Upacara Peringatan Hari Jadi ke - 66 yang diikuti oleh sekitar 4000an peserta, di halaman Kantor Gubernur Kalimantan Barat Jalan Ahmad Yani Pontianak pada Sabtu pagi (28/01/2023).

Kegiatan yang mengangkat tema “Kalbar Maju Lingkungan Hidup Lestari Dalam Keberagaman,” ini berlangsung semarak dimana seluruh peserta yang hadir mengenakan pakaian Khas Daerah yang dipadukan dengan beragam corak dan warna. Acara diawali dengan penampilan Paduan Suara dari SMA Negeri 1 Pontianak, yang membawakan beberapa lagu khas daerah sebagai pengobar semangat dan cinta tanah air. Sesaat sebelum upacara dimulai, penampilan dari Tarian Ragam Etnik menambah semarak yang dipadukan dengan keunikan kostum dari para penari. Tampak seorang penari menggunakan pakaian bertemakan Tugu Khatulistiwa yang cukup mencuri perhatian dari tamu undangan yang hadir saat itu.

Upacara yang dipimpin oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum, ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Provinsi Kalbar Ny. Hj. Lismaryani Sutarmidji, Wakil Gubernur Kalbar Drs. H. Ria Norsan, M.M.,M.H., beserta istri, yang kini menjabat sebagai Bupati Mempawah, Ny. Hj. Erlina, S.H., M.H., Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar dr. Harisson, M.Kes beserta istri yang juga merupakan Ketua DWP Provinsi Kalbar Ny. Windy Prihastari, S.STP., M.Si., serta ribuan undangan dan peserta yang terdiri dari beberapa Anggota DPRD, Forkopimda, Bupati / Walikota se-Kalbar, Kepala OPD, Instansi Vertikal di Kalimantan Barat, Para ASN di lingkungan Pemprov Kalbar hingga para Kepala Desa dan beberapa tokoh masyarakat.

Tampak dengan menggunakan pakaian khas Adat Dayak Gubernur Kalimantan Barat periode sebelumnya yang kini menjabat sebagai anggota DPR RI Drs. Cornelis,M.H. beserta istri.

Dalam arahannya, Gubernur mengapresiasi kinerja jajarannya yang berhasil menorehkan banyak capaian positif selama ini. Dari segi realisasi belanja dan realisasi pendapatan Pemprov Kalbar berhasil meraih peringkat ke - 4 Nasional, dirinya menilai ini merupakan capaian yang luar biasa. termasuk peningkatan pada Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Ada daerah yang realisasi pendapatan tinggi namun realisasi belanjanya rendah atau sebaliknya, hal itu dianggap kurang efektif. Sedangkan kita sama - sama memperoleh peringkat ke - 4 dari segi Realisasi Pendapatan dan Realisasi Belanja di Tingkat Nasional. Ini patut diapresiasi. Tak hanya itu dari segi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemprov Kalbar mengalami lonjakan yang cukup signifikan, dimana sebelumnya PAD Provinsi Kalbar hanya 1,9 triliun kini sudah mencapai 3,2 triliun. Kedepannya saya yakin Kalbar bisa memperoleh PAD 3,5 - 3,6 triliun’, terangnya.

Dirinya menambahkan Pemprov Kalbar juga berhasil meraih beberapa capaian yang optimal yakni terkait penilaian Monitoring Center for Prevention (MCP) dari Kosupah KPK. MCP merupakan Aplikasi atau Dashboard yang dikembangkan oleh KPK untuk melakukan Monitoring Capaian Kinerja Program Pencegahan Korupsi melalui perbaikan Tata Kelola Pemerintahan yang dilaksanakan Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia.

Di akhir penyampaiannya, Gubernur mengungkapkan permohonan maafnya kepada semua yang hadir, karena tahun ini merupakan tahun terakhir jabatannya bersama Wakil Gubernur Ria Norsan. “Kami menyampaikan permohonan maaf apabila ada yang kurang berkenan kepada Bapak ibu sekalian, Hal ini tak lain karena kami ingin agar Kalbar lebih maju terdepan, dan saya yakin kita pasti bisa. Kemudian dalam menghadapi Tahun Politik, kami mengingatkan khususnya jajaran ASN. jangan coba - coba melanggar aturan untuk Berpolitik Praktis. gunakan hak pilih dengan baik,dan sukseskan Pemilu sesuai tugas dan fungsi bapak ibu masing - masing”, tutupnya.

Scroll to Up